Konfigurasi Mail Server Di Windows Server 2016

Assalamu'alaikum Wr,Wb

Kali ini saya akan membagikan ilmu bagaimana cara mengkonfigurasi mail server di Windows Server 2016. Oke Sebelumnya saya akan menjelaskan sedikit tentang mail server

Mail server adalah sebuah server atau layanan internet berbasis cloud computing yang digunakan untuk mengirim dan menerima email dalam satu jaringan server mail yang sama. Mail server dapat mengumpulkan, mengolah, dan mengirim data-data serta informasi dalam bentuk email / surat elektronik dengan menggunakan domain email khusus atau domain email tersendiri. Mail server menggunakan daasr layanan client-server, dimana client dapat mengakses server email melalui aplikasi. Ada tiga protocol utama dalam mengirimkan email melalui mail server, yaitu protocol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), POP3 (Post Office Protocol V3), dan IMAP SMTP. SMTP lebih banyak digunakan untuk menampung data serta mengirimkan email ke alamat email lain yang ingin dituju. Protocol POP3 dan protocol IMAP lebih banyak digunakan untuk memudahkan user dalam membaca dan mengakses email secara remote. Mail server memiliki beberapa hal yang penting sebagai komponen dasar pendukung serta pengoperasiannya. Beberapa komponen yang biasanya dimiliki oleh mail server ada tiga, yaitu sebagai berikut :

MUA (Mail User Agent)

MUA memiliki beberapa program utama terkait dengan proses membaca dan membuat email. Jadi MUA bertugas sebagai program untuk membaca email, menerima, serta perintah-perintah untuk membuat dan mengirimkan pesan. MUA disebut juga sebagai email reader atau pembaca email, karena fungsi utamanya adalah perintah-perintah dalam email seperti menerima email, serta mengirim balasan email.

MTA (Mail Transport Agent)

MTA adalah salah satu komponen mail server yang bertugas untuk mengurus bagian program pengiriman email. MTA akan melakukan fungsi-fungsi yang harus dilakukannya antara lain adalah menerima dan memproses pesan-pesan email yang masuk melalui berbagai macam jaringan, menentukan alamat tujuan sebagai bahan pertimbangan bagaimana cara mengirimkan sebuah pesan email tersebut, serta menggunakan daftar distribusi untuk mengirimkan salinan pesan.

MDA (Mail Delivery Agent)

MDA merupakan bagian program dari mail server yang bertugas sebagai agen pengiriman pesan email. MDA memiliki dua komponen utama, yaitu sebuah database yang berisi saluran atau jaringan untuk mengirimkan pesan, serta yang kedua adalah delivery agent yang bertugas untuk mengirimkan pesan email sesuai dengan jaringan yang dipilih.

Itulah penjelasan sedikit dari Mail Server kita langsung saja menuju ke langkah-langkah konfigurasinya :

Pertama buka Server Manager > Manage > Add Roles and Features

kemudian kita aktifkan DNS Server dan Web Server (IIS)

Selanjutnya pada penambahan features berikan ceklist pada bagian telnet client agar nantinya kita bisa melakukan pengiriman email lewat client

Install features yang akan ditambahkan dan tunggu sampai proses instalasi selesai

Kemudian masukan IP Address sesuai dengan network yang ada disekolah atau dirumah anda pada server dan arahkan dns ke server yang sudah dibuat sebelumnya

Setelah itu kita aktifkan pula NET.Framnetwork 3.5 kemudian, klik Next

Jika muncul peringatan seperti gambar diatas disarankan kalian jangan langsung menginstall. Tetapi, kalian harus klik pada bagian Specify an alternate source path

Arahkan path source ke drive D:\sources\sxs atau E:\sources\sxs kemudian klik Next dan lanjutkan dengan proses instalasi dengan syarat terkoneksi dengan internet

Pastikan NET.Framnetwork benar-benar terinstall

Selanjutnya buat nama domain dan mail server sesuai dengan keinganan anda yang nantinya bisa diakses.

Pengujian dns dan mail server yang sudah kita buat sebelumnya pada server bisa diuji dengan menggunakan perintah ping atau nslookup lalu nama domainnya

Selanjutnya dowload mailenable http://www.mailenable.com/download.asp seperti gambar diatas

Setelah aplikasi telah di download makan jalankan aplikasi dengan run administrator

Setelah itu, muncul pop up yang memberitahukan akan membutukan koneksi internet ke dalam mail server.

Setelah itu kita telah masuk ke dalam mailenable setup program kemudian kita Next

Masukan nama domain dan nama instansi/sekolah yang akan dikonfigurasi

Selanjutnya kita disuruh ketentuan-ketentuan yang ada pada mailenable. Setelah itu klik Next

Setelah itu, komponen yang akan terinstall nantinya beserta servicenya yang membutuhkan size yang lebih besar

Secara default letak folder dari mailenable yang telah diinstall nantinya terdapat pada bagian program files (x86)

Program Manager Group akan menambahkanbeberapa tools ke dalam mailenable seperti gambar diatas.

Selanjutnya mailenable akan mengirim satu pos office dan kita harus memasukan nama post officenya dan passwordnya bisa diganti sesuai dengan keinginan anda

Masukan nama domain yang diinginkan serta alamat ip server beserta port yang digunakan untuk SMTP.

Proses instalasi sedang berjalan, tunggu proses hingga selesai

Secara otomatis mailenable akan mengcreate web site IIS sebagai webmail email pada web root server

Proses instalasi sudah selesai, mailenable sudah siap digunakan lalu kilk Finish

PENGUJIAN BERBASIS TEXT

Download terlebih dahulu port scanner pada situs http://www.advanced-port-scanner.com untuk memastikan port 25, 110 dan port 143 sudah terpasang

Mengecek port yang sudah aktif dengan cara memasukan ip server kita kemudian klik pindai. Setelah itu kalian akan melihat bahwa port 25, 110 telah terpasang seperti gambar diatas

Menggunakan fitur telnet pada server maupun client pada command prompt kemudian masukan nama domain beserta portnya. Contohnya seperti gambar diatas

Setelah kita berhasil masuk, maka tampilannya akan seperti gambar diatas

Selanjutnya buka aplikasi mailenable kemudian buat tempat folder letak email yang akan digunakan dalam proses kirim dan terima email

Buat kembali untuk user penerima yang mana user yang keua ini bisa mengecek email terkirim atau tidak

Setelah kita membuat user pengirim dan user penerima maka akan terlihat pada daftar mailbox yang sudah terdaftar

Selanjutnya tambahkan kedua user tersebut pada server berdasarkan account yang terdaftar beserta passwordnya dengan menuju ke Server Manager > Tools > Computer Management

Setelah kita tambahkan maka akan 2 user tersebut akan terlihat pada bagian Users seperti gambar diatas

Untuk pengujiannya lewat command prompt pengiriman email dengan menggunakan port SMTP yaitu 25. Lakukan sesuai dengan sudah saya tandai hanya membedakan mail from dan recept to nya saja dan isi pesan yang akan dikirimkan

Selanjutnya cek email dengan menggunakan POP 3 dimana port yang digunakan port 110. Contohnya : telnet mail.Eugene.id 110 kemudian masukan user dan password user kedua yang sudah didaftarkan dan cek apakah email dari port 25 terkirim ke port 110

PENGUJIAN BERBASIS GUI

ThunderBird

Pertama download aplikasi ThunderBird di situs https://www.thunderbird.net/id/ Kemudian jalankan aplikasi ThunderBird

Kita telah masuk ke dalam Thunderbird Setup Wizard, klik Next

Kemudian disini kita dihadapkan pilihan jenis pemasangan. Disini saya memilih yang Standar karena merupakan pilihan yang paling umum

Selanjutnya secara default Thunderbird akan menentukan lokasi dari folder dan filenya kita klik Next saja

Setelah itu kita telah menyelesaikan Thunderbird Setup Wizard, kita klik Finish

Kemudian disini masukan 2 user yang sudah kita buat sebelumnya sebagai pengirim dan penerima dengan email address dan passwordnya

Kemudian klik Done

Kemudian akan muncul sebuah peringatan seperti gambar diatas. Pada tahap ini beri centang pada kolom I understand the risk kemudian klik Done

Ok dapat terlihat terdapat 2 user yang sudah didaftarkan. Selanjutnya kita akan mulai mengirim pesan dari user1 ke user2 dengan klik user1 dan klik write

Kemudian buat pengiriman seperti contoh diatas. Jika sudah klik Send

Setelah sudah terkirim, cek bagian inbox user2 apakah terdapat pesan dari user1. Jika ada maka akan seperti gambar diatas.

OUTLOOK

Pertama buka Microsoft Office Outlook 2013 pada client kalian dan masukan 2 user yang akan didaftarkan sebagai pengirim dan penerima

Setelah itu pilih IMAP

Kemudian masukan nama mail server dari server kita

Kemudian masukan password dari user yang telah dibuat sebelumnya

user1 sudah kita buat, setelah itu klik Done. Buat user yang ke2 dengan cara yang sama dengan nama email address yang berbeda

Jika kita sudah membuat 2 user maka akan seperti gambar diatas. Selanjutnya kita akan melakukan percobaan pengiriman email user1 ke user2 dengan klik New email